#Rasanya_Mau_Pecah_Air_Mataku
Dari pertama kali ana datang ke pasar , pandanganku selalu terarah kepada seorang wanita dan anaknya yg mungkin sebantaran anak ana, yg seharusnya saat ini sedang menikmati masa-masa sekolah dasar...
Hampir setiap ke pasar ana selalu melewati wanita kuat ini,, pertama
kali ana lihat dia hanya sendiri saja di pojokkan mengaji dan memegang
mushaf seraya menanti rizki dari Rabbul Aalamin...
Tapi kali ini beliau tidak sendiri, dia ditemani 2 anak perempuannya dan yg salah satunya mengenakan cadar maa syaa Allah .
Hati ana tergerak dan ingin sekali menyapanya, ana pura-pura membeli dagangannya walaupun sebenarnya ana tidak butuh. Beliau menyambut ana dengan lembut dan ramah sekali, kerutan matanya terlihat ,beliau memberiku senyum dibalik cadarnya ...
Lalu ana bertanya , Ukhti sejak kapan dagang disini, ?
dengan pelan dan santun beliau menjawab, sudah 2 bulan ini ukh,,, ukhty kenapa milih jualan dipojokan gini ukh? disini kan sepi pembeli dan jarang orang melewatinya , sebuah jawaban yg membuat hati bergetar terlontar dari lisan orang yg beriman baja beliau menjawab dengan yakinnya
"ana sengaja pilih disini karena disini tempatnya gak panas ukh, lagipula rezeki itu tidak akan lari , dia seperti maut yg akan mengejar kita walau kita sembunyi sekalipun, orang kafir saja masih diberi rezki oleh Allah apalagi kita orang yg beriman"
#jleeeeebbbb ana langsung gak bisa berkata apa-apa !
Ana hanya menunduk dengan mata yang berkaca-kaca sambil ana pura-pura membenarkan cadar ana, lalu ana bertanya lagi... Afwan ukh, ini abinya anak2 dimana? gak ikut bantu2 ?
lalu dengan sabar beliau menjawab... suami ana kecelakaan ,akibatnya suami gak bisa jalan ... sudah lama sekali ukh.. inilah ana bantu-bantu suami walaupun sedikit yg penting berkahnya ukh..
Alhamdulillah
Innalillah, rasanya pengen tumpah airmataku..
Merasa tak cukup , ana lalu bertanya lagi tentang anaknya, yg bercadar ini... ini anaknya gak sekolah ukh ?
Sambil senyum lagi beliau menjawab #sekolah ukh..... loh kalau sekolah kenapa dia disini ukh kan ini jamnya anak2 sekolah?... dia sekolah di rumah saja ukh, kita yg ajarkan ilmu, ibu adalah madrasah bagi anak2nya...
Dia juga anak perempuan, dan sebaik baiknya tempat bagi anak permpuan adalah di rumahnya ...
#AllahuAkbar ...
Masih ada alasan untuk ngeluh lagi?
@Tulisan: Defy Anggraini
Tapi kali ini beliau tidak sendiri, dia ditemani 2 anak perempuannya dan yg salah satunya mengenakan cadar maa syaa Allah .
Hati ana tergerak dan ingin sekali menyapanya, ana pura-pura membeli dagangannya walaupun sebenarnya ana tidak butuh. Beliau menyambut ana dengan lembut dan ramah sekali, kerutan matanya terlihat ,beliau memberiku senyum dibalik cadarnya ...
Lalu ana bertanya , Ukhti sejak kapan dagang disini, ?
dengan pelan dan santun beliau menjawab, sudah 2 bulan ini ukh,,, ukhty kenapa milih jualan dipojokan gini ukh? disini kan sepi pembeli dan jarang orang melewatinya , sebuah jawaban yg membuat hati bergetar terlontar dari lisan orang yg beriman baja beliau menjawab dengan yakinnya
"ana sengaja pilih disini karena disini tempatnya gak panas ukh, lagipula rezeki itu tidak akan lari , dia seperti maut yg akan mengejar kita walau kita sembunyi sekalipun, orang kafir saja masih diberi rezki oleh Allah apalagi kita orang yg beriman"
#jleeeeebbbb ana langsung gak bisa berkata apa-apa !
Ana hanya menunduk dengan mata yang berkaca-kaca sambil ana pura-pura membenarkan cadar ana, lalu ana bertanya lagi... Afwan ukh, ini abinya anak2 dimana? gak ikut bantu2 ?
lalu dengan sabar beliau menjawab... suami ana kecelakaan ,akibatnya suami gak bisa jalan ... sudah lama sekali ukh.. inilah ana bantu-bantu suami walaupun sedikit yg penting berkahnya ukh..
Alhamdulillah
Innalillah, rasanya pengen tumpah airmataku..
Merasa tak cukup , ana lalu bertanya lagi tentang anaknya, yg bercadar ini... ini anaknya gak sekolah ukh ?
Sambil senyum lagi beliau menjawab #sekolah ukh..... loh kalau sekolah kenapa dia disini ukh kan ini jamnya anak2 sekolah?... dia sekolah di rumah saja ukh, kita yg ajarkan ilmu, ibu adalah madrasah bagi anak2nya...
Dia juga anak perempuan, dan sebaik baiknya tempat bagi anak permpuan adalah di rumahnya ...
#AllahuAkbar ...
Masih ada alasan untuk ngeluh lagi?
@Tulisan: Defy Anggraini
